Penulis : M. Sopiyudin Dahlan (CEO Epidemiologi Indonesia)

Saat obat dan vaksin belum ada, cara tradisional adalah solusinya. Salah satunya: Karantina sebagai strategi melawan wabah COVID-19. 

Karantina sebagai strategi melawan wabah virus COVID-19 by Sopiyudin Dahlan

Apa yang dimaksud karantina sehingga bisa menjadi strategi melawan wabah COVID-19?

Strategi berikutnya adalah karantina. Berhubung banyak persepsi tentang karantina, yang saya maksud karantina pada tulisan ini adalah pembatasan yang dilakukan pada individu yang terduga atau berisiko infeksi. Ini untuk membedakannya dengan community containment dan isolation. Dari definisinya saja, kita bisa paham mengapa karantina merupakan strategi melawan wabah COVID-19 yang diharapkan efektif.

Bagaimana implementasi karantina sebagai strategi melwan wabah COVID-19?

✍️
Karantina bisa dilakukan di rumah (self karantina) atau bisa juga di fasilitas karantina yang disediakan (bila ada).

✍️
Sangat dianjurkan untuk self karantina bagi mereka yang berusia lanjut, terpapar dengan orang yang terinfeksi, pulang dari wilayah wabah, atau ada gejala seperti flu. Beberapa orang dikarantina di fasilitas karantina, misalnya warga negara Indonesia yang pulang dari Wuhan di karantina terlebih dahulu di Natuna.

✍️
Dalam kondisi yang sangat ekstrim, setiap orang mengkarantina diri masing-masing.

✍️
Semoga yang mempunyai ilmu (ulama), mempunyai ‘amanah’ untuk berkuasa (umaro), dan mempunyai sumber daya (agniya) bersatu dengan masyarakat mengatasi wabah ini.

Semoga Sahabat sehat selalu.
http://bit.ly/lsessonfromchina

Wassalam
MSD


0 Comments

Leave a Reply

Avatar placeholder

Your email address will not be published. Required fields are marked *